 |
| Suasana kegiatan Refleksi Kompetensi Kepala Sekolah Terintegrasi di SMAN 1 Pabedilan bersama pengawas pembina dan jajaran pimpinan sekolah, Jumat (12/12/2025). (Foto: Altria Satra/Muhammad Hasbi Aditri) |
Pabedilan, Altria Satra – SMAN 1 Pabedilan menggelar Rekom KST (Refleksi Kompetensi Kepala Sekolah Terintegrasi) di Aula Rapat, Jum'at (12/12/2025). Kegiatan ini bertujuan sebagai upaya evaluasi dan peningkatan kualitas layanan pendidikan di lingkungan sekolah. Hasil dari penilaian tersebut kemudian disampaikan oleh pengawas pembina beserta sejumlah rekomendasi perbaikan.
Pengawas pembina, Nur Syamsi, menjelaskan bahwa beberapa poin perlu segera ditindaklanjuti, terutama kompetensi kepribadian, sosial, profesional, serta penerapan kebijakan pendidikan Jawa Barat.
“Dari dokumen dan wawancara yang kami lakukan, terlihat ada hal-hal yang sudah baik dan perlu diperkuat, serta beberapa yang perlu diperbaiki,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa pengawas siap mendampingi sekolah melalui training, coaching, dan mentoring.
Kepala SMAN 1 Pabedilan, A. Dedi Kenedi, menyampaikan bahwa langkah prioritas tindak lanjut dimulai dari perbaikan kebersihan dan kenyamanan lingkungan sekolah.
“Ruang kelas, depan kelas, WC, semua harus nyaman. Sarana prasarana pun harus mendukung pembelajaran,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa pelibatan guru dan staf tata usaha akan diperkuat melalui komunikasi yang intensif seperti briefing dan rapat dinas.
Meski demikian, kepala sekolah juga mengakui adanya sejumlah tantangan dalam proses perbaikan, mulai dari kemungkinan miskomunikasi, resistensi terhadap perubahan, hingga kurangnya dukungan masyarakat. “Untuk mengatasinya, kita harus berkolaborasi, bekerja sama dengan semua pihak, dan menjalin MOU dengan stakeholder,” tambahnya.
Dengan komitmen pengawas, kepala sekolah, guru, serta seluruh warga sekolah, SMAN 1 Pabedilan menargetkan tindak lanjut Rekom KST dapat berjalan optimal. Upaya perbaikan ini diharapkan mampu memperkuat budaya disiplin, meningkatkan mutu layanan pendidikan, dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan produktif